Berita hoaks tidak terbendung saat ini. Bahkan, setiap bulan ada ratusan hoaks yang tersebar di internet. Parahnya, hoaks juga ada di seputar perayaan hari kenaikan Yesus ke surga. Bagaimana agar kita bisa tahu informasi mana yang benar?
Di media sosial, banyak orang yang meragukan dan menyebarkan keraguan tentang kebenaran kenaikan Yesus ke surga. Padahal mereka tidak memiliki bukti yang jelas untuk mendukung pernyaataan atau asumsi mereka itu.
Dalam kitab suci ada tertulis:
“Mengapa kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke langit meninggalkan kamu, akan kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik” (Kisah Para Rasul 1:11).
Peristiwa kenaikan Yesus disaksikan langsung oleh para pengikut-Nya. Jadi, saksi mata lebih dari satu, maka kesaksian ini sah secara hukum.
Momen bersejarah ini layak kita renungkan dan kita rayakan, mengapa? Setidaknya ada empat makna besar di balik kenaikan Yesus.
1. Sebagai Tanda Bahwa Tugas-Nya di Dunia Sudah Selesai
Yesus datang ke dunia untuk menjalankan misi penting. Kedatangan-Nya untuk menyatakan kasih Allah yang besar, oleh sebab itu Yesus rela mati di kayu salib untuk menebus manusia dari hukuman dosa. Dia dikuburkan, kemudian pada hari yang ketiga Yesus bangkit.
Setelah kebangkitan-Nya, selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada para pengikut-Nya tentang Kerajaan Allah (Kisah Para Rasul 1:3). Setelah menyampaikan pesan terakhir-Nya, Yesus terangkat ke surga di hadapan para murid-Nya.
Dia kembali ke surga ke tempat asal-Nya setelah menyelesaikan semua tugas-Nya di muka bumi ini.
Ini menjadi contoh yang menginspirasi kita. Selama masih ada waktu dan kesempatan, mari kita menyelesaikan tugas kita dengan baik. Bertanggung jawab dengan kehidupan yang kita jalani setiap hari.
2. Pertolongan Roh Allah Bagi Kita
Yesus pernah berkata bahwa kepergian-Nya penting supaya Penolong yaitu Roh Allah diberikan kepada kita. Roh inilah yang akan terus membimbing dan menguatkan setiap kita.
Yesus naik ke surga tetapi Ia tidak akan meninggalkan umat-Nya sendirian seperti anak yatim piatu. Dia memberikan Roh Kudus menemani kita setiap waktu.
Jadi, kenaikan ini bukanlah perpisahan yang menyedihkan. Tapi justru menjadi momen perubahan besar, dimana pekerjaan-Nya dilanjutkan oleh Roh Allah.
Ia tidak benar-benar meninggalkan kita. Dia mengirimkan kekuatan yang bisa menyertai, menuntun dan memberi penghiburan dalam kehidupan kita sehari-hari.
3. Yesus Sedang Menyiapkan Tempat Buat Kita
Ketika Yesus di dunia, Ia pernah berkata bahwa Ia akan pergi untuk menyiapkan tempat bagi kita, dan suatu saat akan datang kembali.
Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada” (Yohanes 14:3).
Kenaikan Yesus ke surga untuk menyediakan tempat tinggal yang lebih baik bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya. Sebab, dunia tempat manusia hidup sekarang hanyalah sementara.
Semua orang pasti akan meninggal. Tetapi kematian bukan menjadi akhir dari kehidupan orang yang percaya kepada-Nya.
Bagi mereka yang mempercayai dan mengikuti ajaran-Nya, kenaikan ini memberi harapan akan kehidupan yang lebih baik di kemudian hari. Kehidupan yang penuh damai dan abadi, yang tak terbatas oleh waktu.
Jadi, peristiwa kenaikan Yesus ke surga harus dirayakan bukan hanya sebagai sebuah sejarah saja. Tetapi juga sebagai jaminan akan masa depan yang lebih baik. Kehidupan yang penuh damai dan kekal abadi dan terbuka bagi siapa saja yang ingin percaya dan berjalan bersama Yesus.
4. Yesus Masih Terus Mendoakan Kita
Salah satu hal penting yang Yesus lakukan setelah kembali ke surga adalah terus mendoakan kita. Dalam kitab Yohanes, tertulis bahwa Ia mendoakan tidak hanya murid-murid-Nya saat itu. Tapi juga semua orang yang nantinya percaya dan mengikuti ajaran-Nya.
Yesus memahami penderitaan manusia, karena Ia pernah mengalaminya sendiri. Dia tahu bagaimana rasanya menghadapi tekanan, tantangan, dan cobaan. Oleh karena itu, Ia terus mendoakan kita supaya kita mampu melawan godaan iblis dan kita bisa hidup sesuai kehendak Allah.
Yesus Akan Datang Lagi
Sebelum Yesus naik ke surga, Ia berjanji kepada pengikut-Nya bahwa Ia akan kembali lagi. Ia kembali untuk mengadili semua manusia. Ia akan menghukum kejahatan.
Namun, bagi mereka yang mengikuti jalan kebenaran dan percaya kepada-Nya, ini adalah kabar baik. Akan ada tempat yang telah disiapkan bagi mereka. Tapi bagi yang menolak dan menutup hati, ini bisa menjadi momen yang berat, mereka akan dihukum.
Apabila waktu itu tiba, apakah kamu siap menyambut-Nya?
Percayalah dan ikuti jalan kebaikan yang sudah Ia ajarkan. Bersama-Nya, ada harapan akan kehidupan bahagia yang tidak akan berakhir.
Kalau kamu ingin tahu lebih banyak tentang bagaimana caranya supaya nanti kamu bisa hidup bersama Yesus di surga, ayo hubungi kami segera.